Rumah > Berita > berita industri

Apa perbedaan antara kaos dan kemeja?

2023-08-30

Apa perbedaan antara kaos dan kemeja?

Perbedaannya adalah sebagai berikut:

1. Bentuk dan corak keduanya berbeda.

A kaosMerupakan kemeja berlengan pendek tanpa kerah dan tanpa kancing, sedangkan kemeja memiliki deretan kancing di bagian depan dan memiliki kerah.

2. Kedua kain tersebut berbeda.

Kaos biasanya dibuat dengan teknik merajut, elastis dan nyaman dipakai. Kemeja ini terbuat dari bahan tenun yang memiliki sedikit elastisitas dan lebih kompak untuk dipakai.

3. Musim keduanya berbeda.

kaos sebagian besar berlengan pendek, cocok untuk hari-hari musim panas. Kemejanya berlengan panjang, tahan dingin. Cocok untuk awal musim semi dan awal musim gugur jika dikenakan sebagai pakaian luar, dan cocok untuk akhir musim gugur dan awal musim dingin jika dikenakan sebagai pakaian dalam.

4. Tempat yang cocok untuk keduanya berbeda.

kaos cocok untuk suasana rumah yang santai dan nyaman, sedangkan kemeja cocok untuk suasana kantor formal.

Informasi tambahan:

Popularitas T-shirt dalam skala besar dimulai pada tahun 1970-an. Pada tahun 1973, "Women's Fashion Daily Wear Daily" menyatakan hal itukaos oblongadalah juru bicara utama budaya tandingan tahun itu. Pada tahun 1975, dilaporkan bahwa 48 juta kaos oblong membanjiri pasar pakaian di Amerika Serikat, baik besar maupun kecil, dan mempertahankan momentum ini selama bertahun-tahun yang akan datang.

Pola dan kata-kata dikaos oblongdapat dicetak selama Anda dapat memikirkannya. Iklan-iklan lucu, lelucon satir, cita-cita yang mencela diri sendiri, keinginan untuk mengejutkan dunia, dan suasana hati yang tidak terkendali semuanya dicurahkan di sini.

Kemeja awalnya mengacu pada pakaian tunggal berlengan pendek yang digunakan untuk melapisi gaun, yaitu kemeja yang lengannya dilepas. Pada masa Dinasti Song, ada jaket tanpa lengan. Ada kemeja pendek dan kecil yang berjejer di dalam, dan kemeja panjang dikenakan di luar.

Misalnya, dalam "Tepi Air" "Dewa Gunung Lin Jiaotou Fengxue", Lin Chong "mengguncang semua salju di tubuhnya, dan melepas kemeja putih penutup atas (mantel tubuh bagian atas)" adalah contohnya. Pada zaman dahulu, wanita mengenakan jaket pendek yang disebut "shanzi" atau "setengah baju". Dalam puisi "Miscellaneous Memories", Yuan Zhen, seorang penulis Dinasti Tang, memiliki kalimat "Mengingat Baju Shuangwen".

Pada akhir Dinasti Qing dan awal Republik Tiongkok, karena penyebaran gaya Eropa ke timur, orang-orang mulai memakai jas, memakai kemeja di dalam jas sebagai kemeja, dan mengikat dasi dengan bukaan di bagian dalam. tengah, biasanya dengan lima tombol.

X
We use cookies to offer you a better browsing experience, analyze site traffic and personalize content. By using this site, you agree to our use of cookies. Privacy Policy
Reject Accept